Bagaimana Kaitan Kecemasan Komunikasi Pada Korban Perundungan dengan Dukungan Sosial
Abstract
There are a lot of impacts of bullying, one of the impact is communication apprehension, which had a long term effect on victims in socializing on vary situations. This study aimed to determine how social support related to overcome communication apprehension on bullying victims. This research used quantitative approach with subject that consist of 106 samples using the purposive sampling technique. Data collection method used is Personal Report of Communication Apprehension 24 Version (PRCA-24) and 2-Way Social Support Scale (2-Way SSS). Research data was analyzed with Kendall’s Tau test. The result showed that there is negative and significant correlation between social support and communication apprehension on bullying victims by the calculated of r value = -0.683 and p value = 0.000 < 0.0. In conclusion, there is correlation between social support and communication apprehension on bullying victims. This means that the higher the social support, the lower the communication anxiety, and vice versa.
Salah satu dampak dari perundungan adalah adanya kecemasan komunikasi yang berefek jangka panjang pada korban dalam bersosialisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dukungan social berhubungan dalam mengatasi kecemasan komunikasi pada korban perundungan. Penelitian kuantitatif ini menggunakan sampel penelitian sebanyak 106 sampel usia 12-18 tahun dengan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian yaitu PRCA-24 dan 2-Way SSS dengan reliabilitas variabel bebas sebesar 0.949 dan variabel terikat sebesar 0.918. Teknik analisa data menggunakan uji korelasi Kendall’s Tau_b dengan nilai r hitung = -0.683 dan p = 0.000 < 0.05. Hasil perhitungan menunjukkan adanya hubungan negatif dukungan sosial dengan kecemasan komunikasi pada korban perundungan. Artinya semakin tinggi dukungan sosial, maka semakin rendah kecemasan komunikasi, begitu pun sebaliknya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdirahman, H., Bah, T., Shrestha, H., & Jacobsen, K. (2012). Bullying, mental health, and parental involvement among adolescents in the caribbean. West Indian Med, 61(5), 504-512. DOI: https://doi:10.7727/wimj.2012.212.
Aisyah, C., Natalya, L., & Surijah, E. (2019). McCroskey l. communication apprehension: evaluation of use of the indonesian language version of the PRCA-24. ANIMA Indones Psychol Journal, 35(1), 85-103. DOI: https://doi.org/10.24123/aipj.v35i1.2884
Anggraini, Y., Syaf, A., & Murni, A. (2017). Hubungan antara berpikir positif dengan kecemasan komunikasi pada mahasiswa. Psychopolytan, 1(1), 31-38. http://jurnal.univrab.ac.id/index.php/psi/article/vieew/331
Aryadillah. (2017). Kecemasan dalam public speaking (studi kasus pada presentasi makalah mahasiswa). Jurnal Cakrawala, 17(2), 198-206. http://ejournalbsi.ac.id/ejurnal/index.php/cakrawala/article/view/2588/1796
Aziz, A. (2015). Efektivitas pelatihan asertivitas untuk meningkatkan perilaku asertif siswa korban bullying. Jurnal Konseling dan Pendidik, 3(2), 8-14. http://jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp/article/view/25
Azwar, S. (2016). Reliabilitas dan validitas aitem. Buletin Psikologi, 3(1), 19-26. DOI: https://doi:10.22146/bpsi.13381
Bachry, P., & Annatagia L. (2019). Support group theraphy untuk menurunkan kecemasan pada siswa yang mengalami bullying. Jurnal Psikologi Klinis Indonesia, 4(1), 89-96. https://jurnal.ipkindonesia.or.id/index.php/jpki/article/view/jpki-4-1-2019-89
Erozkan, A. (2013). The effect of communication skills and interpersonal problem solving skills on social self-efficacy. Education Science, 13(2), 739-745. https://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ1017303.pdf
Fathunnisa, A. (2012). Pengaruh penyesuaian diri terhadap kecemasan komunikasi interpersonal pada remaja di panti asuhan muslimin. Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi, 1(1), 135-142. http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jppp/article/view/344
Han, B., et al. (2014). The Influence of the Social Support on Symptoms of Anxiety and Depression among Patients with Silicosis. Science World Journal, 1(1), 1-6. DOI: https://doi:10.1155/2014/724804
Indirawisadi, N., & Supriyadi. (2020). Peran kepercayaan diri dan dukungan sosial terhadap kecemasan komunikasi pada orang tuli di Denpasar. Psikologi Udayana, 2(1), 49-59. https://ojs.unud.ac.id/index.php/psikologi/article/view/63505
Kardiana, I. G.S., & Westa, I. W. (2015). Gambaran tingkat depresi terhadap perilaku bullying pada siswa di smp pgri 2 denpasar prevalence of depresion on bullying among student in junior high school PGRI 2 Denpasar. Jurnal Medika Udayana, 2(6), 1-12. https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/13836/0
Khoirunnisa, F., & Ariati, J. (2015). Dukungan sosial teman sebaya dan kecemasan dalam menghadapi dunia kerja pada mahasiswa s1 tingkat akhir. Jurnal Empati, 4(4), 225-261. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/14352
Khoirunnisa, M., Maula, L., & Arwen, D. (2018). Hubungan tindakan bullying dengan tingkat kecemasan pada pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) PGRI 1 Tangerang. JKFT, 3(1), 59-69. http://jurnal.umt.ac.id/index.php/jkft/article/view/1286
King, L. (2013). Psikologi umum (sebuah pandangan apresiatif): buku 1 terjemahan brian marwensdy. Salemba Humanika.
Lastina, F., & Abidin, Z. (2013). Hubungan antara dukungan sosial dengan kecemasan menghadapi ujian nasional pada siswa SMAN 2 kota Magelang. Jurnal Empati, 2(3), 359-368. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/7360
Mardison, S., & Permatasari, Y. (2017). Motif rasa aman peserta didik melakukan perilaku bullying di SMPN 1 Painan. Jurnal Al-Taujih, 3(2), 78-93. DOI: https://doi:10.15548/atj.v3i2.534
Matsunaga, M. (2011). Underlying circuits of social support for bullied victims: an appraisal-based perspective on supportive communication and postbullying adjustment. Human Communication Research, 2(2), 174-206. DOI: https://doi:10.1111/j.1468-2958.2010.01398.x
Meilena, T., & Suryanto. (2015). Self disclosure, perilaku asertif dan kecenderungan terhindar dari tindakan bullying. Psikologi Indonesia, 4(2), 208-215. http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/persona/article/download/563/518
Ningrum, M., & Sukmayanti, L. (2014). Persepsi dukungan sosial dan kemampuan komunikasi interpersonal pada pasien tuberkulosis paru di denpasar. Psikologi Udayana, 2(1), 41-51. https://ojs.unud.ac.id/index.php/psikologi/article/view/25125
Pambudhi, Y., & Suroso M. (2015). Efektivitas group cognitive behavior therapy (GCBT) dalam menurunkan kecemasan menghadapi pelaku bullying ditinjau dari harga diri pada korban bullying. Jurnal Ilmu Psikologi Terapan, 3(1), 18-31. DOI: https://doi.org/10.22219/jipt.v3i2.2124
Porhola, M., Almonkari, M., & Kunttu, K. (2019). Bullying and social anxiety experiences in university learning situations. Social Education, 22(1), 723-742. DOI: https://doi:10.1007/s11218-019-09496-4
Putri, O., & Silalahi, B. (2017). Gambaran perilaku bullying pada mahasiswa UMN Alwashliyah. Edukasi Bimbingan Konseling, 3(2), 146-157. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/cobaBK/article/view/3092
Rizqi, H., & Inayati, H. (2019). Dampak psikologis bullying pada remaja. Wiraja Medical, 9(1), 31-35. https://ejournalwiraraja.com/index.php/FIK/article/view/694
Sari, Y., & Azwar, W. (2017). Fenomena bullying siswa: studi tentang motif perilaku bullying siswa di SMPN 01 Painan, Sumatera Barat. Pengembangan Masyarakat Islam, 10(2), 333-367. https://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/ijtimaiyya/index
Sarwono, J., & Narimawati, U. (2015). Membuat skripsi, tesis, dan disertasi dengan partial least square sem (pls-sem). ANDI.
Sekarningtyas, P., & Sunarto. (2019). Pengaruh intensitas bullying terhadap pola komunikasi interpersonal pada mahasiswa FISIP UNDIP program studi ilmu komunikasi angkatan 2017. Ilmu Komunikasi, 1(1), 1-7. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/23309
Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan r&d. Alfabeta.
Suhartono, N., & Herdiana, I. (2017). Hubungan antara self-esteem dengan kecemasan komunikasi public speaking mmahasiswa baru. Jurnal Psikologi Kepribadian dan Sosial, 6(1), 1-10. http://url.unair.ac.id/9a92e446
Susanti, R., Ifol, R., & Wulandari, I. (2018). Mapping school bullying pada anak di kota samarinda dengan epi map. JPH Recode, 1(2), 89-97. http://e-journal.unair.ac.id/JPHRECODE
Umara, T., Damawanti, E., & Arwansyah, Y. (2020). Dampak verbal bullying terhadap kecerdasan interpersonal siswa kelas ii sd muhammadiyah gendol vi seyegan sleman yogyakarta. Pendidik Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(1), 35-40. https://journal.trunojoyo.ac.id/metalingua/article/view/7077
Wahyuni, S. (2013). Hubungan antara kepercayaaan diri dengan kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa Psikologi. Jurnal Psikologi, 2(1), 50-64. http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/psikoborneo/article/view/3519
Wang, J., Chen, Y., Tan, C., & Zhao, X. (2015). Family functioning, social support ,and quality of life for patients with anxiety disorder. Social Psychiatry, 1(1), 1-7. DOI: https://doi:10.1177/0020764015584649
Zakiyah, E., Fedryansyah, M., & Gutama, A. (2018). The impact of bullying againts teen development victims of bullying. Jurnal Pekerjaan Sosial, 1(3), 265-279. https://jurnal.unpad.ac.id/focus/article/view/20502
DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v10i4.8454
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexing by :
________________________________________
PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________
PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi
Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id