Pengaruh Penambahan Karagenan (Euchema Cottoni) pada Taraf yang Berbeda Terhadap Kualitas Fisik Dan Kualitas Kimia Nugget Ayam

Arif Ismanto, Fitri Ismiyati Ramadani, Ari Wibowo

Abstract


Karagenan merupakan bahan tambahan yang mengandung serat pangan sebagai pengikat, pencegah pelepasan air dan penstabil pada daging olahan restrukturisasi. Karagenan tidak hanya digunakan dalam industri pangan tetapi juga dalam industri minuman, industri kosmetik dan industri farmasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan karagenan pada produk olahan daging ayam berupa nugget ayam pada taraf berbeda terhadap mutu fisik dan mutu kimia nugget ayam. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2020 di Laboratorium Produksi dan Teknologi Ternak, Laboratorium Nutrisi Ternak dan Laboratorium Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Samarinda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dari 4 kali ulangan. Perlakuan yang dilakukan yaitu P0 = nugget ayam tanpa penambahan karagenan, P1 = nugget ayam dengan penambahan karagenan 2%, P2 = nugget ayam dengan penambahan karagenan 4%, P3 = nugget ayam dengan penambahan karagenan 6%, P4 = nugget ayam dengan penambahan karagenan 8%, P5 = nugget ayam dengan penambahan karagenan 10%. Data dianalisis dengan menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) apabila terdapat perbedaan nyata maka dilanjutkan dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil) dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nugget ayam yang ditambahkan karagenan dengan taraf yang berbeda menunjukkan hasil yang berbeda nyata pada uji pH, uji kadar air, uji warna L* sebelum digoreng, L* setelah digoreng, a* setelah digoreng dan b* sebelum digoreng sedangkan pada uji ikatan air dan uji warna a* sebelum digoreng dan b* setelah digoreng menunjukkan hasil tidak berbeda nyata.

Keywords


Karagenan; Euchema cottoni; Nugget Ayam; Nugget

Full Text:

PDF

References


Astria Mawati, E. H. B. Sondakh, J. A. D. Kalele, R. Hadju. (2017) "Kualitas Chicken Nugget yang Difortifikasi dengan Tepung Kacang Kedelai untuk Meningkatkan Serat Pangan (Dietary Fiber)," Vol. 37 No. 2 : 464 - 473.

Badan Standardisasi Nasional 6683:2014. Naget Ayam Bagian 6 Syarat Mutu. (didownload pada 02 Juli 2021) tersedia pada https://www.academia.edu/36095611/Sni_6683_2014_nugget_ayam_

Finirsa, M. A, Warsidah, W., & Sofiana, M. S. J. Karakteristik Fisikokimia Beras Analog dari Kombinasi Rumput Laut Eucheuma cottoni, Mocaf dan Sagu, Oseanologia, 1(2), 69-76.

Gobel, Minarny, et al. (2018) Mutu Kimia dan Organoleptik Nugget Ikan Tuna dengan Penambahan Berbagai Kombinasi Tepung Wortel. Jurnal Agroindustri Halal, 4.1: 053-059.

Herawati, Heny. Potensi Hidrokoloid Sebagai Bahan Tambahan pada Produk Pangan dan Nonpangan Bermutu. Jurnal Litbang Pertanian, 2018, 37.1: 17-25.

Istiqomah, A., & Rustanti, N. (2015). Indeks glikemik, beban glikemik, kadar protein, serat, dan tingkat kesukaan kue kering tepung garut dengan substitusi tepung kacang merah. Journal of Nutrition College, 4(4), 620-627.

Karyani, S. (2016). Analisis Kandungan Foodgrade pada Karagenan dari Ekstraksi Rumput Laut Hasil Budidaya Nelayan Seram Bagian Barat. BIMAFIKA: Jurnal MIPA, Kependidikan dan Terapan, 4,(2).

Komansilan, S. (2015). Pengaruh Penggunaan Beberapa Jenis Filler Terhadap Sifat Fisik Chicken Nugget Ayam Petelur Afkir. Zootec, 35(1), 106-116.

Kurniawan, A. B. Al-Baarri, and Kusrahayu, (2012) “Kadar Serat Kasar, Daya Ikat Air, dan Rendemen Bakso Ayam dengan Penambahan Keraginan,” Apl. Teknol. Pangan, vol. 1, no. 2, pp. 23–27.

Pérez-Mateos, M., & Montero, P. (2000). Contribution of hydrocolloids to gelling properties of blue whiting muscle. European Food Research and Technology, 210(6), 383-390.

Pertiwi, Santi Arum; Dwiloka, Bambang; Setiani, Bhakti Etza. (2021) Performa Antioksidan, Warna, Kekenyalan, dan Mutu Hedonik Nugget Berbahan Dasar Belut dan Bekatul. Jurnal Teknologi Pangan, 5.2: 44-48.

Rosyidi, D., Widati, A. S., & Prakoso, J. (2008). Pengaruh penggunaan Rumput Laut Terhadap Kualitas Fisik dan Organoleptik Chicken Nuggets. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak, 3(1), 43-51.

Santoso, I. A. (2011). Serat pangan (dietary fiber) dan manfaatnya bagi kesehatan. Magistra, 23(75), 35.

Septiani, I.. N., Basito, B., & Widowati, E. (2013). Pengaruh Konsentrasi Agar-agar dan Karagenan Terhadap Karakteristik Fisik, Kimia, dan Sensori Selai Lembaran Jambu Biji Merah (Psidium guajava L.). Jurnal Teknologi Hail Pertanian, 6(1).

Utami, E. Y., Rosyidi, D., & Widyastuti, E, S. (2015) “Pengaruh Substitusi Daging Ayam Broiler dengan Jamur Salju ( Tremella fuciformis ) pada Kualitas Nugget Ayam The Effect of Substitution Broiler Meat with White Jelly Mushroom ( Tremella fuciformis ) on Qualities Chicken Nuggets,”. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak (JITEK), 10(2), 63-75.

Yusuf, N., & Musali, F. (2021). Karakteristik Mutu Hedonik dan Kimia Nugget Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) Menggunakan Tepung Biji Durian (Durio Zibethinus murr). Jambura Fish Processing Journal, 3(1), 38–45.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jpltrop.v7i2.18583

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Arif Ismanto, Fitri Ismiyati Ramadani, Ari Wibowo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.