APLIKASI METODE TURUNAN KEDUA VERTIKAL DATA GRAVITASI UNTUK INTERPPRETASI SESAR CUGENANG, JAWA BARAT
Abstract
Wilayah Cianjur di Jawa Barat menjadi subjek studi geologi yang bertujuan untuk mengidentifikasi sesar dengan menggunakan metode gayaberat. Beberapa penelitian telah difokuskan pada fitur struktural dan identifikasi sesar di area ini. Selain itu, sebuah studi lain difokuskan pada mengidentifikasi sub-cekungan dan struktur sesar subsurface melalui analisis turunan dan pemodelan 2D ataupun 3D menggunakan metode gayaberat. Studi-studi ini mencerminkan pentingnya memahami struktur geologi dan sistem sesar di wilayah Cianjur, yang sangat penting untuk menilai bahaya seismik dan mengurangi risiko yang terkait. Wilayah Cianjur dilintasi oleh Sesar Cugenang, menjadikan wilayah ini rawan terhadap bahaya gempabumi. Penelitian ini menggunakan metode Gayaberat untuk memetakan distribusi densitas bawah permukaan daerah penelitian. Pemetaan distribusi densitas dapat memberikan informasi tambahan mengenai anomali gayaberat di daerah penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan pola daerah sesar Cugenang dengan menggunakan data gayaberat metode Second Vertical Derivative (SVD). Pengolahan menggunakan metode Parasnis diperoleh estimasi nilai densitas permukaan sebesar 2,42 gram/cm3 dan Anomali Bouguer Lengkap yang berada pada rentang nilai 150 mGal sampai 450 mGal. Setelah didapatkan anomali residual, dilakukan analisis FHD dan SVD untuk mengidentifikasi struktur bawah permukaan yang menghasilkan sekitar 4 struktur yang teridentifikasi pada hasil pengolahan.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtgeo.v6i2.13534
Refbacks
- There are currently no refbacks.