Hubungan Konformitas Teman Sebaya Dengan Intensitas Bermain Game Online Mobile Legends
Abstract
The aim of this study was to determine the correlation between peer group conformity toward the intensity of playing online games mobile legends at the aged 18-24 years in Samarinda. This research method used quantitative approach involved 100 participants with sampling technique used was purposive sampling. The peer group conformity scale and the intensity scale were used as measurement instrument in this study. The results showed that there was a significant relationship between peer group conformity and the intensity of playing online games mobile legends with a value of p = 0.000 (p <0.05), the correlation value of r = 0.647. This means that the strength of the relationship between the peer group conformity and the intensity of playing online games mobile legend is strongly significant correlations and positive relationship, that means the higher the peer group conformity, the higher the intensity of playing online games mobile legends.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konformitas teman sebaya dengan intensitas bermain game online mobile legends pada remaja usia 18-24 tahun di Kota Samarinda. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan subjek penelitian sebanyak 100 partisipan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan skala konformitas teman sebaya dan skala intensitas bermain game online mobile legends. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang siginifikan antara konformitas teman sebaya dengan intensitas bermain game online mobile legends dengan nilai p=0.000 (p<0.05), dan nilai korelasi r= 0.647. Artinya kekuatan hubungan antara dua variabel tersebut masuk kategori tinggi dan arah korelasinya positif, yaitu semakin tinggi konformitas teman sebaya maka semakin tinggi intensitas bermain game online mobile legends pada remaja usia 18-24 tahun di Kota Samarinda.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adachi, P. J., & Willoughby, T. (2013). More than just fun and games: the longitudinal relationships between strategic video games, self-reported problem solving skills, and academic grades. Journal of youth and adolescence, 42 (7), 1041-1052.
Adams, E. & Rollings, A. (2010). Fundamentals of game design (2nd Ed). Barkeley, CA: New Riders.
Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Baron, R. A., & Byrne, D. (2005). Psikologi sosial. Jakarta: Erlangga.
Chaplin, J. P. (2011). Kamus lengkap psikologi terjemahan kartini kartono. Rajawali Pers.
Dewi, V. R. (2015). Game addiction sebagai perilaku sosial menyimpang: studi kasus komunitas gamers indo impel down mahasiswa UIN bandung. (Skripsi). Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Gunarsa. S. D. (2006). Dari anak sampai usia lanjut. Jakarta: BPK Gunung Media.
Ghuman, D., & Griffiths, M. D. (2012). A cross-genre study of online gaming: player demographics, motivation for play and social interactions among players. International Journal of Cyber Behavior, Psychology and Learning, 2 (1), 13–29.
Hadi, S. (2006). Meteodologi penelitian. Penerbit: Andi.
Hurlock, E. B., Istiwidayanti, S. R. M., & Soedjarwo. (2009). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Kartini, H. (2016). Hubungan antara konformitas teman sebaya dan intensitas bermain game online dengan intensi berperilaku agresif pada siswa. Jurnal Psikoborneo, 4(4), 739–750.
King, D. L., & Delfabbro, P. H. (2018). Internet gaming disorder: theory, assessment, treatment and prevention. New York: Academic Press.
Kiraly, O., Nagygyorgy, K., Griffiths, M., & Demetrovics, Z. (2014). Problematic online gaming in behavioral addictions. Academic Press. 61-97.
Levianti. (2008). Konformitas dan bullying pada siswa. Jurnal Psikologi. 6 (1), 1.
Lumban, T. (2012). Hubungan kecanduan game online dengan prestasi akademik mahasiswa di fakultas teknik universitas Indonesia. (Skripsi). Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Mahardika, A. (2016). Hubungan kecanduan game online dengan kontrol diri dan implikasinya bagi layanan bimbingan dan konseling di sekolah. (Skripsi). Fakultas Ilmu pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia.
Masya, H., & Candra, D. A. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku gangguan kecanduan game online pada peserta didik kelas x di madrasah aliyah al furqon prabumulih tahun pelajaran 2015/2016. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 3(2), 103–118.
Prastyo, Y., Eosina, P., & Fatimah, F. (2017). Pembagian tingkat kecanduan game online menggunakan k-means clustering serta korelasinya terhadap prestasi akademik. Journal Elinvo. 2 (2), 138-148.
Rahma, A. (2018). Interaksi sosial pada remaja kecanduan game online. (Skripsi). Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Rahmayanthi, R. (2017). Konformitas teman sebaya dalam perspektif multikultural. Journal of Multicultural Studies in Guidance and Counseling, 1(1), 71–82.
Riyanti, Y. A. V. (2016). Hubungan intensitas mengakses sosial media terhadap perilaku belajar mata pelajaran produktif pada siswa kelas xi jasa boga di smk n 3 klaten. (Skripsi). Universitas Negeri Yogyakarta.
Santrock, J. W. (2011). Perkembangan masa hidup. Jakarta: Erlangga.
Sugiyono. (2017). Metode penelitian pendidikan. Cetakan Kelima Belas: Alfabeta.
Trisnani, R. P., & Wardani, S. Y. (2018). Peran konselor sebaya untuk mereduksi kecanduan game online pada anak. Journal of Chemical Information and Modeling, 2 (2), 71–80.
Young, K. S. (2009). Understanding online gaming addiction and treatment issues for adolescents. The American Journal of Family Therapy. 37, 355-372.
Wibisono, A., & Naryoso, A. (2019). Hubungan antara intensitas bermain game mobile legend dan pengawasan orang tua dengan perilaku agresif verbal pada anak remaja. Jurnal Ilmu Komunikasi, 7 (3), 179-187.
DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v10i2.7385
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexing by :
________________________________________
PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________
PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi
Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id